SMANTEB.ID – SMAN1 Tebing-Tinggi (SMANTEB) tahun ini, memiliki kemungkinan tidak akan melaksanakan peringatan Maulid Nabi, seperti tahun sebelumnya, Minggu (08/11/20).
Kalender Hijriah memasuki bulan Rabiul Awal atau dikenal juga dengan bulan Maulid atau bulan Maulud. Pada bulan ini terdapat peringatan Maulid Nabi yakni pada tanggal 12 Rabiul Awal. Hari ini merupakan hari lahir Nabi Muhammad SAW.
Pada tahun 2020, 1 Rabiul Awal bertepatan dengan Minggu, 18 Oktober. Sehingga peringatan Maulid Nabi jatuh pada tanggal 29 Oktober 2020 bertepatan dengan hari Kamis. Di Indonesia, hari Maulid Nabi merupakan hari libur nasional.
Maulid Nabi adalah hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, momen penting dalam kehidupan Rasulullah dan juga agama Islam. Allah SWT mengutus Nabi Muhammad sebagai rahmat bagi alam semesta.
Nabi Muhammad dikembangkan di Makkah dari ibu bernama Aminah dan ayah bernama Abdullah. Nabi Muhammad lahir pada 12 Rabiul Awal pada tahun Gajah atau peristiwa tentara bergajah yang menyerang Mekkah. Tahun Gajah bertepatan dengan tahun 571 dalam kalender Romawi.
Umat Islam dapat memperingati Maulid Nabi untuk mengenang Rasulullah SAW. Peringatan Maulid Nabi dapat dilakukan secara sendiri-sendiri maupun bersama-sama.
Namun, di masa pandemi Covid-19 ini, peringatan peringatan Maulid Nabi dilakukan sesuai protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona.
Di Balangan sendiri, antusiasme masyarakatnya menyambut bulan maulid atau sangatlah besar, hal itu terlihat dari tetap berjalannya kegiatan maulid di Balangan.
Biasanya tak hanya warga yang memperingati sekolah kelahiran Nabi ini, bahkan pun ikut memperingatinya, entah itu sekolah yang memang khusus islam atau sekolah umum. Tingkat SMP maupun tingkat SMA.
Tetapi tahun ini, menurut informasi yang dihimpun jurnalis smanteb.id semua sekolah dibalangan tidak ada yang melaksanakan maulid nabi.
Salah satu sekolah di Kabupaten Balangan yang biasanya melakukan maulid nabi adalah SMAN 1 Tebing Tinggi, untuk tahun ini mereka berkemungkinan tidak akan melaksanakan maulid di sekolah.
“Untuk kemungkinan kemungkinan penularan Covid-19, kita mungkin melaksanakan maulid karena belum ada daerah yang zona aman sejauh ini,” tutur Eko Prayitno kepada jurnalis smanteb.id.
Di ketahu sekolah yang sudah tujuh tahun berdiri ini, memang selalu memimpin maulid nabi. (Syahrin).